Optimalisasi Daya Keluaran dengan Sistem Tracking Otomatis Dua Axis pada Panel Surya
Abstract
Solar Tracking Automatic Dual Axis (STADA) merupakan implementasi perancangan sistem tracking panel surya secara otomatis secara dua sumbu. Sistem ini tersusun dari beberapa komponen utama yaitu panel surya, sensor Light Dependent Resistor (LDR), motor servo dan kontroler. Sistem ini dapat memaksimalkan daya keluaran panel surya sebab tracking otomatis yang mampu mendeteksi letak matahari sehingga panel surya dapat menerima cahaya matahari secara optimal. Sistem ini juga memiliki fitur yang menyimpan daya keluaran tersebut dalam bentuk data ke SD Card. Selain itu, sistem ini juga telah terintegrasi Internet of Things (IoT) yang membuat data tersebut ditampilkan secara real time pada apikasi blynk. STADA telah melewati beberapa pengujian untuk memastikan sistem dapat berjalan dengan baik dan mencapai hasil yang diinginkan. Pengujian tersebut meliputi pengukuran akurasi sensor, pengujian efektifitas keluaran daya, pengukuran lama charging baterai dengan keluaran daya yang didapatkan, dan pegnukuran terhadap daya yang mengalir ke beban. Berdasarkan pengujian diperoleh bahwa STADA mampu meningkatkan daya keluaran hingga 15,34% lebih besar dibanding panel surya statis. Dengan demikian, pengimplementasian STADA akan menjadi solusi permasalahan yang tepat bagi pengguna atau stakeholder dalam upaya peningkatan energi listrik.
References
H. Zuddin and S. I. Haryudo, “Perancangan Dan Implementasi Sistem Instalasi Solar Tracking Dual Axis Untuk Optimasi Panel Surya,” Jurnal Teknik Elektro, Vol. 8 no. 3, pp. 563-570, 2019
E. S. Kurniawan, “Indonesia Kaya Energi Surya, Pemanfaatan Listrik Tenaga Surya oleh Masyarakat Tidak Boleh Ditunda,” EBTKE, 2 Sep. 2021
Kabalci, E., “Development of a feasibility pre diction tool for solar power plant installation analyses”. Applied Energy, 88 (11), 2011.
Bialasiewicz, J.T. “Renewable Energy Sys tems With Photovoltaic Power Generators: Operation and Modeling”. IEEE Transactions on Industrial Elec tronics, 55 (7), 2008.
C. Jalaludin and T. Pangaribowo, “Optimasi Daya Keluaran Pada Solar Panel Dengan Metode Tracking Berbasis Internet Of Things,” J. Teknol. Elektro, vol. 12, no. 1, pp. 6, Jan. 2021.
A. Mandala Putra, “Sistem kendali solar tracker satu sumbu berbasis Arduino dengan sensor LDR,” JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional), vol. 1, no. 1, pp. 1-8, 2019
I. Nugrahanto, Sungkono, Khairuddin, and Muhammad, “Solar Cell Otomatis dengan Pengaturan Dual Axis Tracking System Menggunakan Arduino Uno 1),” J. Teknol., vol. 10, no. 1, pp. 11–16, Jan. 2021.
R. Fernandes and M. Yuhendri, “Implementasi Solar Tracker Tanpa Sensor pada Panel Surya,” JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional), vol. 2, no. 2, pp. 1–6, Dec. 2019
W. Sutaya and K. U. Ariawan, “Solar tracker cerdas dan murah berbasis mikrokontroler 8 bit ATMega8535,” J. Tek. Elektro, vol. 5, no. 1, pp. 1-8, 2016
Vieira, R.G., Guerra, F.K.O.M.V., Vale, M.R.B.G., and Araujo, M.M. “Comparative performance analysis between static solar panels and single-axis tracking system on a hot climate region near to the equator”. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 64, 2016.
Lazaroiu, G.C., Longo, M., Roscia, M., and Pagano, M. “Comparative analysis of xed and sun tracking low power PV systems considering energy consumption”. Energy Conversion and Management, 92, 2015.
Mousazadeh, H.,Keyhani, A., Javadi, A., Mobli, H., "A review of principle and sun-tracking methods for maximizing solar systems output." Renewable and Sustainable Energy Reviews. Vol 13(8) pp 1800-1818, 2009
M. A. Prasetyo and H. K. Wardana, “Rancang bangun monitoring solar tracking system menggunakan Arduino dan Nodemcu Esp 8266 berbasis IoT,” J. Tek. Elektro dan Komput., vol. 4, no. 2, pp. 1-8, 2017