Fungsi Gerabah Madura Dalam Perspektif Kearifan Lokal

  • Pricilla Tamara Telkom University
  • Laurensius Windy Octanio Haryanto Universitas Telkom
Keywords: Fungsi, Gerabah Madura, Kearifan Lokal

Abstract

Gerabah Madura merupakan salah satu kerajinan khas Madura yang saat ini sudah tidak begitu dikenal oleh masyarakat di luar Madura. Gerabah sebagai produk kerajinan tradisional, memiliki peran yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari dan budaya masyarakat Madura. Penelitian ini mengeksplorasi gerabah Madura dalam konteks fungsi melalui perspektif kearifan lokal masyarakat Madura.. Analisis fungsi menggunakan pendekatan teori The Function Complexs dari Victor Papanek, yang membedah fungsi dalam 3 kelompok, yaitu as tool, as communication, as symbol. Hasil yang diperoleh adalah saat ini gerabah Madura diambang kepunahan karena faktor internal perajin dan faktor eksternal dari pihak luar. Gerabah Madura mempunyai berbagai fungsi yang sarat dengan kearifan lokal sangat berperan dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya, yaitu fungsi praktis, fungsi ekonomis, fungsi magis religis, fungsi sosial, dan fungsi edukatif. Dampak dari menurunnya produksi gerabah Madura adalah kerajinan gerabah khas Madura ini berada diambang kepunahan. Seiring dengan hal tersebut semakin menghilang pula kerajinan batik gentong khas Madura yang menggunakan gentong sebagai salah satu peralatan produksinya.

References

Sulaiman, BA, 1982, Gerabah Madura, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Strauss, Anselm, Juliet Corbin, 2007, Dasar-dasar Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Muda, Khadijah Thahir, 2016, “Fragmen Gerabah Dari Pulau Madura“, Jurnal Arkeologi Malaysia, Vol 29, No 2.

Farida, Siti Nur, Wahyudi, Kacung, 2022, “Upaya Peningkatan Pengelolaan Tanah Liat Menjadi Gerabah Tradisional Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Desa Pademawu Barat Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan”, Journal of Community Engagement, Vol. 4 No. 1.

Papanek, Victor, 1973, Design For The Real World, New York: Bantam Books.

Sadik, A. S, 2014. ”Memahami Jati Diri, Budaya dan Kearifan Lokal Madura”, Jawa Timur: Balai Bahasa Jawa Timur.

Muzdhaliva, Silvia, Puspito, Peni, 2016, Tradisi Ritual Agentong Tamoni Ebungkana Kosambi Ben Accem Yang Diungkap Melalui Koreografi Lingkungan Dalam Karya Tari Sompa Bujuk Tamoni, Jurnal Solah, Vol. 6 No. 2

Tamara, Pricilla, Simatupang, Lono L., Gustami SP, Senen, I Wayan, 2021, “Fungsi Gerabah Pejaten Bali Dalam Sifat Relasi Antara Manusia Dan Alam”, Jurnal Kajian Seni, Vol. 8 No. 1.

Rifky, Mohammad, Ambarwati, Ari, 2023, “Narasi Kearifan Lokal Gerabah Pademawu sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia Bermuatan Seni Madura”, Indonesian Language Education and Literature, Vol.

Lontar Madura, Gerabah, sebagai Kearifal Lokal Madura, https://www.lontarmadura.com/gerabah-sebagai-kearifal-lokal-madura/, 2015.

Published
2024-12-24
How to Cite
Tamara, P., & Haryanto, L. (2024). Fungsi Gerabah Madura Dalam Perspektif Kearifan Lokal. Proceedings of the National Conference on Electrical Engineering, Informatics, Industrial Technology, and Creative Media, 4(1), 23-32. Retrieved from https://centive.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/centive/article/view/495